MANA YANG LEBIH MEMILIKI VALUE-RELEVANT: NET INCOME ATAU CASH FLOWS (Studi Terhadap Siklus Hidup Organisasi)
Abstrak: Penelitian ini
bertujuan untuk menguji manakah yang lebih memiliki value-relevant pengukuran
laba atau arus kas pada masing-masing siklus
hidup perusahaan. Siklus hidup perusahaan umumnya terbagi dalam tahap start-up, growth, mature dan
decline. Karakteristik perusahaan berbeda untuk setiap tahap siklus
hidup tersebut, karena itu kegunaan pengukuran
akuntansi juga akan berbeda. Laba diperkirakan lebih memiliki value-relevant
pada tahap mature, sementara arus kas diekspektasikan lebih memiliki value-relevant ketika perusahaan berada pada
tahap start-up, growth dan decline.
Penelitian ini membuktikan bahwa pada tahap growth, hasil pengujian yang
dilakukan mendukung hipotesis bahwa cash flow lebih memiliki value relevant dibanding laba. Tetapi, untuk
tahap mature, hipotesis yang diajukan
tidak berhasil dibuktikan. Penelitian ini tidak dapat melakukan pengujian untuk
tahap start-up dan decline, dikarenakan
data sampel untuk kedua tahap tersebut tidak mencukupi untuk dilakukan pengujian.
Kata kunci: siklus hidup organisasi, value-relevant,
laba, arus kas
Penulis: Juniarti, Rini
Limanjaya
Kode Jurnal: jpakuntansidd050017