PEMANTAUAN KADAR LOGAM BERAT DALAM AIR LAUT DAN SEDIMEN DI PERAIRAN P. HALMAHERA, MALUKU UTARA

ABSTRACT: Pengukuran kadar logam dalam air laut dan sedimen di perairan Pulau Halmahera, Maluku Utara telah dilakukan pada September 2005. Logam berat yang diukur adalah Pb, Cd, Cu, Zn, dan Ni (air laut) dan Pb, Cd, Cu, Zn, dan Ni, Cr dan Mn (sedimen). Cuplikan air laut dan sedimen diambil pada 20 stasiun pengamatan secara purposif sesuai dengan tujuan penelitian. Kadar logam berat dalam kedua cuplikan ditentukan dengan Spektrofotometer Serapan Atom (SSA). Hasilnya menunjukkan kadar logam berat dalam air laut relatif rendah dan masih sesuai dengan Nilai Ambang Batas (NAB) yang ditetapkan oleh KMNLH (2004) untuk kepentingan biota laut, sedangkan dalam sedimen kadar logam berat ini relatif tinggi. Berdasarkan kadar logam berat, status mutu air laut di perairan ini termasuk klas A (sangat baik) dengan skor = 0, sedangkan sedimen termasuk klas C (tercemar sedang) dengan skor = -24. Kadar logam berat dalam sedimen relatif tinggi bila dibandingkan dengan air laut. Keadaan ini menunjukkan adanya akumulasi logam berat dalam sedimen.
Kata kunci: logam berat, spektrofotometer serapan atom, air laut, sedimen
Penulis: Edward, Fasmi Ahmad, Taufik
Kode Jurnal: jpkimiadd060011

Artikel Terkait :