MODIFIKASI SLS DENGAN EPOKSIDA DARI ASAM OLEAT DAN HIDROGEN PEROKSIDA UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS SURFAKTAN PADA EOR
Abstrak: Surfaktan adalah salah satu bahan kimia yang
digunakan dalam Enhanced Oil Recovery (EOR) untuk meningkatkan produksi minyak.
Salah satu jenis surfaktan yang banyak digunakan adalah Sodium Ligno Sulfonat
(SLS) karena mudah didegradasi limbahnya. Namun modifikasi dengan senyawa lain
masih perlu dilakukan untuk menurunkan tegangan antarmuka atau Inter Facial
Tension (IFT) hingga mencapai ultralow IFT (±10-3 mN/m). Salah satu bahan kimia
yang dapat digunakan untuk modifikasi surfaktan adalah epoksida karena memiliki
cincin oksiren yang reaktif. Penambahan epoksi oleat ini akan meningkatkan kelarutan
surfaktan dalam minyak sehingga didapatkan mikroemulsi yang lebih stabil.
Modifikasi SLS dibuat dengan menambahkan epoksida dengan variasi konversi yang
dihasilkan dari proses epoksidasi. Percobaan dilakukan pada temperatur 70oC,
rasio perbandingan epoksida:SLS adalah 1:2 dengan waktu reaksi 1 jam. IFT
produk modifikasi diukur pada temperatur 30-60oC dan diuji
kestabilan mikroemulsinya berdasarkan waktu pembentukan mikroemulsi sampai
kembali pada keadaan semula. Dari penelitian didapatkan bahwa epoksida dapat menurunkan
IFT. IFT paling rendah dihasilkan dari modifikasi epoksida dengan konversi 10%,
yaitu 3,7 x10-3 mN/m dan memiliki kestabilan paling baik dengan waktu emulsi
113 menit.
Kata kunci: epoksida, Sodium Ligno Sulfonat (SLS), mikroemulsi,
surfaktan, EOR
Penulis: Chitra Ria Ariska, Suryo Purwono, Bardi Murachman
Kode Jurnal: jpkimiadd110021
