Hubungan antara Motivasi Kerja Perawat dengan Kecenderungan mengalami Burnout pada Perawat di RSUD Serui–Papua

Abstrak: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui ada tidaknya hubungan antara motivasi kerja perawat  dengan  kecenderungan  mengalami  burnout  pada  perawat  di  RSUD  Serui-Papua. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah ada hubungan yang negatif antara motivasi kerja perawat dengan kecenderungan mengalami burnout pada perawat di RSUD Serui-Papua. Artinya  semakin  tinggi  motivasi  kerja  yang  dimiliki  perawat  maka  kecenderungan  perawat dalam mengalami burnout akan semakin rendah, begitu pula sebaliknya. Berdasarkan analisis product  moment  antara  motivasi  kerja  perawat  dengan  kecenderungan  mengalami  burnout diperoleh hasil r  sebesar -0,526 pada taraf signifikansi (p) 0,000 (p < 0,01). Dengan demikian xy motivasi  kerja  perawat  mempunyai  hubungan  negatif  dengan  kecenderungan  mengalami burnout  pada  perawat  di  RSUD  Serui-Papua.  Hal  ini  menunjukkan  bahwa  hipotesis  dalam penelitian ini diterima.
Kata kunci: motivasi kerja, burnout, perawat
Penulis: Efa Novita Tawale, Widjajaning Budi, Gartinia Nurcholis
Kode Jurnal: jpkeperawatandd110003

Artikel Terkait :