EKSTRAKSI PEKTIN DARI KULIT BUAH PISANG KEPOK (Musa paradisiaca)
Abstrak: Pektin merupakan
polimer dari asam
D-galakturonat yang dihubungkan
oleh ikatan β-1,4
glikosidik. Senyawa pektin banyak
digunakan dalam industri
farmasi, makanan dan
minuman. Penelitian ini bertujuan
untuk memanfaatkan limbah
kulit buah pisang
kepok (Musa paradisiaca)
sebagai sumber pektin. Penelitian
ini dilakukan dengan
metode ekstraksi menggunakan
pelarut asam kemudian ditambahkan etanol
ke dalam filtrat
untuk mengendapkan pektin
dan proses terakhir
dilakukan pengeringan untuk mendapatkan
pektin kering. Variabel
tetap yang digunakan
dalam penelitian ini adalah berat kulit buah pisang kepok 10
gram, kadar air awal bahan 10%, dan pelarut asam klorida (HCl). Sedangkan
variabel berubahnya adalah pH ekstraksi 1; 1,5; 2; waktu ekstraksi 70, 80, 90,
100 menit, dan temperatur
ekstraksi 80 oC, 90oC. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa
rendemen hasil ekstraksi terbaik
dapat diperoleh pada
temperatur 90oC, pH
1,5 selama 80
menit dengan kadar
air 11,88%, kadar abu 0,98%, dan
kadar metoksil 3,72%.
Kata kunci: ekstraksi,
pengeringan, pektin, rendemen, kadar metoksil
Penulis: Farida Hanum, Martha
Angelina Tarigan, Irza Menka Deviliany Kaban
Kode Jurnal: jpkimiadd120107