PERAN PERAWAT SEBAGAI EDUCATOR MEMPENGARUHI KEPATUHAN KONSUMSI OBAT ANTIRETROVIRAL (ARV) BAGI PASIEN HIV/AIDS DI KLINIK VCT RSUD Dr. MOEWARDI


Abstrak: Masalah HIV/AIDS merupakan masalah kesehatan global yang mengancam dunia termasuk Indonesia. Terapi antiretroviral (ARV) merupakan terapi yang dijalankan pasien dengan mengkonsumsiobat seumur hidup mereka, adanya terapi antiretroviral (ARV) merupakan payung peneduh bagi ODHAdan keluarga. Peran serta perawat sangat dibutuhkan oleh pasien dalam menjalani terapi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisa hubungan perawat sebagai educator dengan kepatuhankonsumsi obat antiretroviral (ARV) bagi pasien HIV/AIDS di klinik VCT RSUD Dr. Moewardi. Desain penelitian dengan pendekatan cross sectional. Subjek penelitian adalah pasien HIV/AIDS yang melakukan terapi antiretroviral (ARV) di klinik VCT RSUD Dr. Moewardi dengan sampel sebanyak 65 responden.Instrumen penelitian berupa kuisioner dan kartu follow-up. Teknik analisa data menggunakan uji chi square. Hasil analisa univariat diketahui sebagian besar responden mempersepsikan peran perawat sebagai educator dalam kategori baik (58,5%) dan sebagian besar responden patuh dalam mengkonsumsi obat antiretroviral (ARV) (52,3% ). Hasil analisa bivariat diperoleh nilai chi square untuk taraf signifikan 5% sebesar 6,665 dengan value0,010 dan odd ratio (OR) sebesar 3,846 CI 95% (1.354 -10.922). Kesimpulan; ada hubungan yang signifikan antara peran perawat sebagai educator dengan kepatuhan konsumsi obat antiretroviral (ARV) di klinik VCT RSUD Dr. Moewardi.
Kata Kunci: peran perawat, kepatuhan, pasien
Penulis: Danik Astuti dan Mulyaningsih
Kode Jurnal: jpkebidanandd160374

Artikel Terkait :