HUBUNGAN STRES DENGAN SIKLUS MENSTRUASI PADA MAHASISWA PRODI DIII KEBIDANAN STIKES KARYA HUSADA SEMARANG


Abstract: Sebagian besar perempuan di Indonesia pada tahun 2010 yang berusia 10-59 tahun melaporkan 68% mengalami haid teratur dan 13,7% mengalami masalah siklus haid yang tidak teratur dalam 1 tahun terakhir. Sedangkan di Jawa Tengah tahun 2010 diketahui perempuan yang berumur 10-59 tahun dengan siklus haid teratur sebanyak 70,4%, tidak teratur 13,1%, belum haid  6,8% dan tidak menjawab 9,7%. Tujuan Penelitian: Mengetahui hubungan stress dengan siklus menstruasi pada mahasiswa prodi DIII Kebidanan STIKES Karya Husada Semarang. Metode Penelitian: Jenis penelitian correlation dengan desain cross sectional. Populasi yaitu mahasiswa DIII kebidanan STIKES Karya Husada Semarang semester V tahun 2015 sejumlah 69 mahasiswa dengan sampel 59 mahasiswa dengan teknik simple random sampling. Analisis data menggunakan analisis univariat dan analisis bivariat. Hasil Penelitian: Stres yang dialami oleh mahasiswa prodi DIII Kebidanan sebagian besar adalah stess ringan sebanyak 40 responden (67,8%). Siklus menstruasi mahasiswa prodi DIII Kebidanan sebagian besar adalah normal sebanyak 46 responden (78,0%). Kesimpulan : Ada hubungan antara stres dengan siklus menstruasi pada mahasiswa prodi DIII Kebidanan (Pvalue = 0,000).
Kata kunci: Stress; siklus menstruasi
Penulis:maftuchah
Kode Jurnal: jpkebidanandd160315

Artikel Terkait :