Analisis Kuesioner WHOQOL-BREF: Mengukur Kualitas Hidup Pasien yang Menjalankan Terapi Hemodialisis di RSUDZA Banda Aceh


Abstract: Para penderita gagal ginjal harus menjalani terapi dan salah satu alternatif pengobatan adalah melalu terapi Hemodialisa (HD). Terjadi peningkatan signifikan pada jumlah pasien yang menjalan terapi HD di Rumah Sakit Umum Zainoel Abidin (RSUZA) di Banda Aceh. Tercatat pada tahun 2013 sebanyak 192 pasien, 2014 sebanyak 335 pasien dan 2015 meningkat menjadi 462 pasien. Pasien penyakit ginjal seringkali dihadapi berbagai komplikasi yang berakibat semakin menurunnya kualitas hidup pasien tersebut. Tujuan penelitian ini menganalisis kuesioner “Quality of Life” (WHOQOL-BREF) dari WHO untuk mengukur kualitas hidup pasien HD di RSUZA. Metode: Desain penelitian adalah Statistical Equal Modeling (SEM) dengan data analisis menggunakan AMOS 22. Populasi adalah pasien gagal ginjal kronik yang menjalani terapi HD di RSUZA pada tahun 2015 (n= 462) dan total sampel sejumlah150 pasien dengan teknik pengambilan sampel secara simple random sampling. Data dikumpulkan dengan membagikan kuesioner langsung kepada responden. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa setiap indikator pada variabel dimensi fisik, dimensi psikologis, dimensi sosial, dan dimensi lingkungan memenuhi kriteria yaitu nilai CR di atas 1.96 dengan p- value lebih kecil dari pada 0.05. Terkecuali pada indikator “rasa sakit” dan “kebutuhan terapi” yang tidak memenuhi kriteria sehingga perlu dihilangkan. Saran: Perlu menyosialisasikan kepada para pasien terapi HD pentingnya menjaga kulitas hidup melalui kesehatan fisik, psikologis, hubungan sosial pasien dan kesehatan lingkungan sehingga kualitas hidup pasien yang menjalankan terapi HD dapat menjadi positif.
Penulis: Muzafarsyah, Aulina Adamy, Nasrul Zaman
Kode Jurnal: jpkesmasdd160243

Artikel Terkait :