PENGARUH VARIASI PIGMEN UNTUK LAPISAN DASAR (BASE COAT) PADA PROSES FINISHING TERHADAP SIFAT FISIK KULIT SAPI

Abstrak: Permintaan kulit yang bermutu semakin meningkat tetapi ketersediaannya semakin menurun. Teknologi pasca penyamakan (finishing) merupakan hal yang dapat dilakukan untuk menutupi kerusakankulit. Salah satu bahan finishing kulit yang dapat digunakan untuk menutupi cacat kulit adalah pigmen.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan jumlah pigmen pada lapisan dasarterhadap sifat fisik kulit tersamak. Kulit sapi yang sudah disamak ulang diberi perlakuan finishing denganvariasi pigmen 7,5; 10; 12,5; 15; dan 17,5% pada lapisan dasar. Hasil penelitian menunjukkan bahwapigmen berpengaruh pada penyerapan air selama dua jam dan ketebalan lapisan finishing. Formulasi dengan berbagai variasi pigmen dalam penelitian ini memenuhi standard SNI 0234: 2009 kulit bagian atas alas kaki-kulit boks dan ISO 20879: 2007 footwear performance requirements for footwear-upper dari segi ketahanan gosok cat (kering dan basah), penyerapan air (2 dan 24 jam), dan permeabilitas uap air.
Kata kunci: Finishing, Kulit sapi, Pigmen, Permeabilitas uap air
Penulis: Gresy Griyanitasari, Emiliana Kasmudjiastuti, dan Bidhari Pidhatika
Kode Jurnal: jppeternakandd170178

Artikel Terkait :