LAMA PENYIMPANAN DAN TEMPERATUR PENETASAN TERHADAP DAYA TETAS TELUR AYAM KAMPUNG

ABSTRAK: Penetasan telur adalah usaha untuk menetaskan telur unggas dengan bantuan mesin penetas. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan lama penyimpanan telur ayam kampung yang baik untuk penetasan, serta untuk mendapatkan suhu yang ideal dalam penetasan telur ayam kampung, dan untuk mendapatkan pengaruh lama penyimpanan terhadap daya tetas, mortalitas dan berat tetas telur ayam kampung. Penelitian ini dilakukan di desa pante gajah Kecamatan Peusangan Kabupaten Bireuen Provinsi Aceh pada tanggal 10 Desember 2015 sampai dengan 10 Januari 2016. Rancangan yang digunakan adalah rancangan acek lengkap (RAL) pola faktorial, terdapat 3 perlakuan dan 4 ulangan masing-masing mengalami 2 kali ulangan. Perlakuan yang diuji adalah : faktor pertama (A) adalah lama simpan yaitu : a1 = 3 hari, a2 = 6 hari, dan a3 = 9 hari, faktor kedua (B) adalah temperatur penetasan telur yaitu : b1 = 37,5 °C, b2 = 38 °C, b3 = 38,5 °C dan b4 = 39 °C. Parameter yang diamati adalah daya tetas, mortalitas, dan berat tetas. Hasil penelitian menunjukkan rataan daya tetas mortalitas dan rataan berat tetas tidak terdapat interaksi (P>0.05) pada setiap perlakuan. Perlakuan terbaik pada penelitian ini terdapat pada lama simpan telur 3 hari dengan daya tetas sebesar 87,50%, mortalitas 12,50% dan berat tetas 31,51 gram/ekor.
Kata Kunci: Berat Tetas, Daya Tetas, Mortalitas, Telur Ayam Kampung
Penulis: Rama Agustira
Kode Jurnal: jppeternakandd170327

Artikel Terkait :