KONSUMSI ALKOHOL DAN PENGARUHNYA TERHADAP KESEHATAN
ABSTRACT: Alkohol adalah
senyawa organik yang mengandung gugus fungsi hidroksil dan sering dikonsumsi
dalam bentuk minuman oleh sebagian orang. Berdasarkan Global status report on
alcohol and health 2014, sebanyak 1.928.000 orang penduduk Indonesia mengalami
gangguan kesehatan akibat konsumsi alkohol secara berlebihan, dan sebanyak
1.180.900 orang penduduk Indonesia mengalami ketergantungan alkohol. Bahaya
mengkonsumsi alkohol termasuk dalam lima besar faktor resiko untuk timbulnya
penyakit, kecacatan dan kematian di seluruh dunia. Konsumsi alkohol dapat
meningkatkan resiko terjadinya berbagai masalah kesehatan, seperti
ketergantungan alkohol, sirosis hepar, kanker dan luka-luka yang disebabkan
pengaruh langsung maupun tidak langsung dari intoksikasi alkohol. Terjadinya
berbagai gangguan kesehatan akibat konsumsi alkohol dipicu oleh pengaruh
alkohol terhadap tubuh yang menyebabkan terjadinya stres metabolik pada
berbagai sistem dalam tubuh. Meskipun demikian, alkohol dalam bentuk minuman
terutama beer dan wine, merupakan minuman yang lazim dikonsumsi di
negara-negara barat dalam kehidupan sehari-hari hingga abad ke- 19. Alkohol
memiliki berbagai respon dalam tubuh yang dapat membahayakan tubuh, sehingga
konsumsi alkohol harus dikurangi atau bahkan dihentikan. [Majority.
2015;4(7):1-5]
Kata kunci: alkohol,
metabolisme alkohol, stres metabolic
Penulis: Topaz Kautsar Tritama
Kode Jurnal: jpkedokterandd150672