Hubungan Antara Bobot Badan Awal dan Bobot Badan Akhir Itik Hibrida Jantan dan Betina
Abstrak: Banjarejo Kecamatan
Sukodadi Kabupaten Lamongan, mulai tanggal 01Mei sampai dengan 28 Mei 2016.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji hubungan antara bobot badan
awal dan bobot badan akhir itik hibrida jantan dan betina yang meliputi bobot
badan awal dan bobot badan akhir. Materi yang digunakan dalam penelitian ini
adalah Itik hibrida jantan dan betina masing masing 30 ekor umur 5 minggu. Data
dianalisis menggunakan analisa regresi korelasi sederhana. Hubungan bobot badan
awal dan bobot badan akhir jantan dan betina. Pakan yang digunakan adalah
tepung roti, bekatul halus, jagung dan konsentrat. Kandang yang digunakan
adalah kandang kelompok sebanyak 12 unit kandang setiap battery berisi lima
ekor itik dan dilengkapi dengan tempat pakan, dan tempat minum. Pemberian pakan
dilakukan dua kali sehari pagi dan sore, pemberian minum secara adlibitum. Guna
mengetahui perbedaan antar perlakuan menggunakan Uji analisa regresi korelasi
sederhana. Variabel yang diamati adalah bobot badan awal itik hibrida jantan,
bobot akhir itik hibrida jantan, bobot awal itik hibrida betina, dan bobot
akhir itik betina hibrida. Hasil penelitian menunjukan bahwa pada itik jantan
yaitu y = 966,25+1,02x dapat diartiakan kenaikan bobot badan sebesar 1,02 gram
bobot terendahnya 966,25 gram yang dipelihara selama 28 hari serta koefisien
korelasi sebesar 0,37 koeefisien determinasi 13,7%. Pada itik betina y =
1054,6+0,65x dapat diartiakan kenaikan bobot badan sebesar 0,65 gram bobot
terendahnya 1054,6 gram sehingga pada betina tidak terdapat hubungan yang
positif. Itik jantan F Hitung lebih besar dari F tabel(P >0,05) memberikan
pengaruh yang beda nyata pada itik hibrida betina F Hitung lebih kecil dari F
tabel sehingga tidak terdapat pengaruh karena hasilnya tidak beda nyata.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pada perhitungan analisa
regresi pada itik jantan terdapat pengaruh yang beda nyata pada level 5 %.
Keywords: itik hibrida, bobot
badan, jenis kelamin
penulis: Dwi Ainur Rahmah
Kode Jurnal: jppeternakandd160377