EFEK TOMAT (LYCOPERSION ESCULENTUM MILL) DALAM MENURUNKAN TEKANAN DARAH TINGGI
ABSTRACT: Hipertensi atau
tekanan darah tinggi adalah keadaan dimana tekanan darah sistolik lebih dari
140 mmHg dan tekanan darah diastolik lebih dari 90 mmHg. Hipertensi merupakan
salah satu penyebab utama mortalitas dan morbiditas di Indonesia, hal ini karena
hipertensi dapat menyebabkan terjadinya penyakit ginjal, stroke, serangan
jantung, dan gagal jantung sehingga perlu untuk diperhatikan. Penyakit ini
sering tidak menunjukkan gejala, sehingga biasanya ditemukan secara tidak
sengaja pada waktu pasien melakukan pemeriksaan kesehatan rutin atau datang
dengan keluhan lain. Tatalaksana hipertensi dapat melalui terapi farmakologi
dan non farmakologi, tetapi seiring mahalnya biaya pengobatan sehingga
masyarakat lebih memilih terapi non farmakologi. Berdasarkan diet DASH (Dietary
Approaches to Stop Hypertension) syarat makanan pasien hipertensi, yaitu rendah
lemak jenuh, kaya kalium, kalsium, magnesium, serat, dan protein, tetapi rendah
sodium. Salah satunya adalah dengan mengonsumsi tomat. Ada berbagai kandungan
tomat yang dapat menurunkan tekanan darah dengan cara kerja berbeda, yaitu
likopen dan bioflavonoid bekerja sebagai antioksidan untuk melindungi tubuh
dari radikal bebas serta kalium bekerja dalam mempengaruhi sistem renin
angiotensin aldosteron.
Kata kunci: hipertensi, tomat,
DASH, likopen, bioflavonoid, kalium
Penulis: Nada Ismalia, Reni
Zuraida
Kode Jurnal: jpkedokterandd160380