Efek Terapeutik Ekstrak Spirulina platensis pada Gambaran Histopatologi Kerusakan Hati Tikus (Rattus norvegicus) yang diinduksi Ethanol
Abstract: Penelitian ini
bertujuan untuk membuktikan potensi ekstrak Spirulina platensis dalam
mengurangi kerusakan hati yang disebabkan oleh etanol di Tikus (Rattus norvegicus).
Dua puluh tikus jantan dibagi menjadi lima kelompok yang berisi masingmasing
empat tikus. Terdapat dua kelompok kontrol dan tiga kelompok perlakuan, yang diberikan
200, 400, dan 800 mg/kg BB ekstrak Spirulina platensis secara peroral. Selama tujuh
hari pertama masing-masing kelompok diberi etanol 50% 10 ml/kg BB kecuali untuk
kelompok kontrol. Pada hari ke-8, pemberian etanol dihentikan dan dilanjutkan dengan
pemberian ekstrak Spirulina platensis untuk kelompok perlakuan dan solusi CMC Na
0,5% untuk kelompok kontrol selama total 14 hari. Pada hari ke-28, 24 jam
setelah pemberian terakhir, evaluasi histopatologi dilakukan untuk menghitung
nilai kerusakanhati berdasarkan degenerasi dan nekrosis hepatosit menggunakan
pewarnaan HE dengan pembesaran 400x. Data skor dianalisis menggunakan Kruskal
Wallis dan Mann-Whitney. Hasil penelitian menunjukkan dosis ekstrak 200 mg/kg
BB Spirulina platensis dapat mengurangi kerusakan hati yang diinsuksi ethanol
pada Tikus (Rattus norvegicus) dan memberi perbedaan yang signifkan (p
<0,05) antara kelompok perlakuan. Akan tetapi, ekstrak Spirulina dosis 400
dan 800 mg/kg BB menunjukkan hasil negatif dimana gambaran histopatologi
menunjukkan banyak degenerasi dan nekrosis di beberapa daerah.
Keywords: Spirulina platensis,
ethanol, kerusakan hepar
Penulis: Aisha Jenar
Sukmaningbayu
Kode Jurnal: jppeternakandd160282
