ANALISIS POLAPEMANFAATAN JAMINAN PEMBIAYAAN KESEHATAN ERAJAMINAN KESEHATAN NASIONAL PADA PESERTANON PBI MANDIRI DI WILAYAH PERDESAAN KABUPATEN BANYUMAS

ABSTRAK: Adanya kecenderungan terhadap fenomena adverse selection pada skema Non PBI Mandiri berdampakkepada tingginya rasio klaim pelayanan terutama pada klaim rawat jalan tingkat lanjutan di FKTL. Perlu dilakukan kajian terhadap pola pemanfaatan jaminan pembiayaan kesehatan era JKN pada peserta Non PBI Mandiri untuk mengetahui gambaran determinan yang mempengaruhinya. Rekomendasi terhadap perbaikan kebijakan pembiayaan kesehatan masyarakat sektor informal non miskin diharapkan dapatmendukung upaya perluasan kepesertaan menuju kesehatan masyarakat semesta
Metode: Penelitian ini menggunakan rancangan potong lintangpada periode Bulan Juni-Desember 2015. Pengambilan data menggunakan pendekatan kualitatif dengan panduan wawancara mendalam. Informan yang terlibat sejumlah 24orang yang terdiri dari 12 informan peserta Non PBI Mandiri, 3 orang petugas pendaftaran di Puskesmas, 2 orang perawat di Puskesmas, 3 orang petugas pendaftaran di RS Swasta dan 4 orang petugas pendaftaran di RS Umum
Hasil : Identifikasi pada informan menemukan adanya 4 pola penggunaan jaminan pembiayaan kesehatan oleh peserta Non PBI Mandiri. Pola pemanfaatan tersebut terdiri dari : Pemanfaatan pelayanan kesehatan sesuai sistem rujukan berjenjang, Pemanfaatan jaminan kesehatan dengan system rujukan APS, Pemanfaatan jaminan kesehatan hanya untuk pelayanan kesehatan rawat jalan dan rawat inap di FKTL danpemanfaatan jaminan kesehatan hanya untuk pelayanan kesehatan rawat inap di FKTL Kesimpulan: Adanya kecenderungan adverse selection dan moral hazard teridentifikasi pada peserta skema Non PBI Mandiri. Pola pemanfaatan jaminan pembiayaan kesehatan yang tidak sesuai dengan prosedur sistem rujukan berjenjang disebabkan adanya beberapa hal yang dapat teridentifikasi baik dari sisidemand maupun sisi supply.
Keyword: BPJS Non PBI Mandiri, Adverse Selection
Penulis: Arih Diyaning Intiasari, Julita Hendrartini, Laksono Trisnantoro
Kode Jurnal: jpkedokterandd160218

Artikel Terkait :