Analisis Faktor yang Mempengaruhi Derajat Infeksi Dengue Pada Anak
Abstract: Infeksi virus dengue
sering menyerang anak usia dibawah 15 tahun. Penyakit infeksi dengue timbul
secara akut dan dalam waktu singkat keadaan pasien dapat memburuk dan sering
berakibat fatal akibat terlambat tertangani. Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan
penyebab kematian dengan jumlah yang bermakna.Infeksi virus dengue tidak selalu
berkembang menjadi DBD. Faktor yang mempengaruhi salah satunya adalah sistem
imun yang dipengaruhi juga oleh status gizi, umur dan jenis kelamin. Tujuan
dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi
derajat infeksi dengue pada anak.
Metode : Penelitian observasional analitik secara retrospektif dengan
desain cross sectional. Pengambilan sampel dengan metode simple random sampling
dengan memperhatikan kriteria inklusi dan eksklusi. Analisis data menggunakan
uji chi square dilanjutkan dengan uji regresi logistik.
Hasil : Sampel penelitian adalah sebesar 77 sampel. Analisis bivariat
menunjukkan hasil uji chi square pada status gizi (p = 0,013<0,05) dan jenis
kelamin (p = 0,026<0,05). Pada analisis regresi logistic pada status gizi
diperoleh OR = 9,474 (95% CI : 1,177-76,227).
Kesimpulan : Ada hubungan yang signifikan antara status gizi dan jenis
kelamin dengan derajat infeksi dengue. Status gizi merupakan faktor yang paling
berpengaruh terhadap derajat infeksi dengue. Status gizi buruk/kurang memiliki
peluang 9,474 kali menderita DBD.
Kata Kunci: status gizi, umur,
jenis kelamin, derajat infeksi dengue
Penulis: Andra Novitasari,
Galuh Ramaningrum, Devi Yanuar P
Kode Jurnal: jpkedokterandd150735