Analisa Tingkat Keberhasilan Inseminasi Buatan (IB) pada Sapi Potong Ditinjau dari BCS (Body Condition Score) Di Kecamatan Bungah Kabupaten Gresik Jawa Timur
Abstrak: Pengumpulan data
penelitian dilaksanakan pada tanggal 1 Mei – 30 Juni tahun 2016 di kecamatan
Bungah kabupaten Gresik provinsi Jawa Timur. Tujuan penelitian ini adalah untuk
mengetahui apakah tingkat BCS (Body Condition Score) berpengaruh terhadap
tingkat keberhasilan inseminasi buatan (IB) pada sapi potong. Metode penelitian
yang digunakan adalah metode survey dan menggunakan metode kualitatif, metode
kualitatif adalah metode penelitian yang digunakan untuk meneliti pada kondisi
obyek yang alamiah, dimana peneliti sebagai instrumen kunci, teknik pengumpulan
data dilakukan secara triangulasi (gabungan), analisis data bersifat induktif,
dan hasil penelitian kualitatif lebih menekankan makna dari pada generalisasi
(Sugiyono, 2013). Data sampel yang digunakan dalam penelitian ini sejumlah 30
ekor sapi potong. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 30 ekor sapi dengan
tingkat nilai BCS (Body Condition Score) yang berbeda yakni BCS 1 = 1 ekor, BCS
2 = 12 ekor, BCS 3 = 11 ekor, BCS 4 = 6 ekor dimana BCS dilambangkan dengan
variable Y, ΣY = 82 sedangkan keberhasilan ib dilambangkan dengan variabel X,
ΣX = 56 terdiri dari 26 bunting dan 4 tidak bunting dimana bunting dilambangkan
dengan B yang memiliki nilai = 2 sedangkan tidak bunting dilambangkan dengan TB
yang memiliki nilai = 1. Hasil perhitungan dengan rumus person product moment
nilai r (korelasi) = 0,10585 kemudian diuji menggunakan tabel t = dk = n-2 =
30-2 = 28, α = 0,05, t tabel = 2,763 (-2,763 – 2,763) nilai mendekati 0 yang
artinya diterima dan memiliki korelasi yang sangat lemah atau tidak berkorlasi.
Keywords: inseminasi buatan,
BCS (Body Condition Score)
Penulis: Firmansyah
Kode Jurnal: jppeternakandd160382