SALINITAS OPTIMAL UNTUK PENDEDERAN BENIH IKAN BETUTU (Oxyeleotris marmorata)
ABSTRAK: Ikan betutu
(Oxyeleotris marmorata) termasuk ikan perairan tawar yang memiliki nilai
ekonomis penting dan sangat disukai karena memiliki daging yang tebal,
tulangnya sedikit, dan gurih. Salah satu faktor lingkungan yang berpengaruh
dalam kegiatan budidaya adalah salinitas. Penelitian bertujuan untuk
mendapatkan salinitas optimum dalam pemeliharaan benih ikan betutu yang
diharapkan dapat meningkatkan sintasan dan pertumbuhannya. Penelitian
menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan empat perlakukan berdasarkan
perbedaan salinitas yaitu kontrol ppt, 1 ppt, 3 ppt, dan 5 ppt. Setiap
perlakuan dilakukan tiga kali pengulangan. Hasil penelitian menunjukkan
terdapat perbedaan nyata (P< 0,05) terhadap laju pertumbuhan spesifik,
panjang mutlak, bobot mutlak, dan kadar glukosa darah terhadap kontrol
(salinitas 0 ppt) setelah dipelihara selama 56 hari. Laju pertumbuhan mutlak,
bobot mutlak, dan glukosa darah paling baik dijumpai pada benih yang dipelihara
dengan salinitas 3 ppt, yaitu 0,94 ± 0,09%; 2,53 ± 0,35 mm; 37,33 ± 6,28 g; dan
0,06 ± 0,01 g/dL. Pemeliharaan benih betutu membutuhkan air bersalinitas. Untuk
mengoptimalkan pertumbuhan dan sintasan air media budidaya disarankan
bersalinitas 3 ppt.
KATA KUNCI: salinitas; benih;
betutu
Penulis: Idil Ardi
Kode Jurnal: jpperikanandd160166