FORMULASI PAKAN BUATAN DENGAN BAHAN BAKU RUMPUT LAUT UNTUK PERTUMBUHAN ABALON, Haliotis squamata

ABSTRAK: Abalon merupakan salah satu jenis moluska laut yang memiliki potensi ekonomis untuk dikembangkan usaha budidayanya. Teknologi pembenihan abalon, Haliotis squamata telah dikembangkan dan berhasil memproduksi benih secara massal. Selain benih, ketersediaan pakan yang sesuai sangat menentukan keberhasilan budidaya pembesaran abalon. Selain makan pakan segar berupa makroalga, abalon juga dapat menerima pakan buatan dengan baik. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan formula pakan dengan bahan baku tepung rumput laut untuk pertumbuhan H. squamata. Tiga pakan percobaan diformulasi dengan proporsi tepung rumput lautUlva sp.,Gracilaria sp., danSargassum sp. yang berbeda dibuat berbentuk remah dengan kandungan protein dan lemak yang sama. Sebagai kontrol digunakan pakan Gracilaria sp. segar asal tambak. Sebanyak 16 buah bak beton berukuran 2,0 m x 0,5 m x 0,5 m dengan ketinggian air 25 cm dan dilengkapi dengan aerasi digunakan sebagai wadah percobaan. Benih abalon hasil pembenihan di hatcheri dengan ukuran bobot 5,30 ± 1,07 g; panjang cangkang 3,35 ± 0,29 cm ditebar dengan kepadatan 388 ekor per bak. Abalon diberi pakan percobaan dua kali sehari selama 168 hari. Jumlah pakan disesuaikan dengan respons makan dari abalon. Percobaan menggunakan rancangan acak lengkap dengan empat perlakuan pakan dan setiap perlakuan terdiri atas empat ulangan. Hasil percobaan menunjukkan bahwa pertumbuhan abalon yang diberi pakan buatan tidak berbeda nyata, tetapi pakan dengan proporsi tepung Ulva sp. 35% cenderung memberikan pertumbuhan yang lebih baik. Pertumbuhan abalon terbaik diperoleh pada perlakuan kontrol. Kandungan protein daging abalon dipengaruhi oleh pakan percobaan. Kandungan protein daging abalon yang diberi pakan buatan signifikan lebih tinggi dibandingkan dengan kontrol.
KATA KUNCI: abalon; formulasi pakan; pertumbuhan; rumput laut
Penulis: Nyoman Adiasmara Giri
Kode Jurnal: jpperikanandd160154

Artikel Terkait :