EFEKTIVITAS MIKROORGANISME SEBAGAI BAHAN BIOREMIDIASI PADA LIMBAH PENCUCIAN IKAN TONGKOL (Auxis thazard) (SKALA LABORATORIUM)
Abstract: Limbah pencucian
ikan dari pasar ikan dan industri pengolahan ikan tradisional biasanya langsung
dibuang di saluran pembuangan tanpa adanya pengolahan limbah terlebih dahulu.
Dampak pencemaran ini dapat menurunkan kualitas perairan sehingga menganggu
kelangsungan hidup biota perairan dan masyarakat sekitar karena proses
degradasi dari limbah. Oleh karena itu dibutuhkan teknik yang aman, efektif,
dan ekonomis salah satunya dengan mikroorganisme sebagai bioremidiator.
Penelitian ini menggunakan produk mikroorganisme pengolah limbah sebagai bahan
bioremidiasi dengan komposisi mikroorganisme (Rhodopseudomonas sp.,
Lactobacillus sp., Aspergillus sp., Penicilium sp., Sacharomyces sp., dan
Actinomycets sp.) untuk mereduksi bahan pencemar dan limbah pencucian ikan
tongkol sebagai air sampel. Penelitian ini mengukur konsentrasi amoniak (NH3),
nitrit (NO2) dan asam sulfida (H2S) sebagai parameter utama dan DO, pH,
temperatur, dan bau air sebagai parameter pendukung. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui efektivitas penggunaan mikroorganisme dalam upaya mengurangi
bahan pencemar limbah pencucian ikan dari konsentrasi amoniak, nitrit dan asam
sulfida. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan
penambahan mikroorganisme 6 perlakuan termasuk kontrol (K= Kontrol, A= 0,01 ml
, B = 0,1 ml ,C= 1 ml, D =10 ml dan E= 100 ml)
menggunakan mikroorganisme yang tidak difermentasi selama 96 jam,
terdiri dari 3 ulangan. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini menunjukkan
bahwa konsentrasi amoniak, nitrit, dan asam sulfida pada perlakuan A, B, C, D,
dan E lebih rendah dibandingkan dengan kontrol, hal ini menunjukkan bahwa
mikroorganisme dapat menurunkan limbah pencucian ikan tongkol. Nilai
efektivitas paling tinggi yaitu perlakuan E sebagai bioremidiasi limbah
pencucian ikan dengan persentase amoniak 59,88 %, nitrit 64,60 % dan asam
sulfida 19,19%.
Kata kunci: Limbah Pencucian
Ikan, Mikroorganisme, Ammoniak, Nitrit, Asam Sulfida
Penulis: Rafiq Fitriadi, Haeruddin,
Churun Ain
Kode Jurnal: jpperikanandd160613