ANALISIS PERIKANAN HUHATE DI PERAIRAN LARANTUKA, FLORES

Abstract: Informasi mengenai beberapa aspek perikanan huhate sangat diperlukan sebagai bahan untuk perencanaan pengelolaan perikanan yang berkelanjutan. Penelitian ini dilakukan di Larantuka, Flores Timur pada tahun 2014 dengan tujuan untuk menganalisis perikanan huhate sebagai salah satu tulang punggung perikanan TCT. Kegiatan penelitian diprioritaskan pada analisis unit alat tangkap, daerah penangkapan, komposisi hasil tangkapan dan estimasi Total Faktor Produktivitas (TFP) perikanan huhate. Basis data pengukuran adalah himpunan  data pendaratan dan observasi lapang. Hasil penelitian menunjukan bahwa karakteristik armada terdiri dari kapal yang terbuat dari fibreglass dengan kisaran bobot kapal 6 - 30 GT. Daerah penangkapan di sekitar perairan Laut Sawu dan Laut Flores. Hasil tangkapan utama didominansi oleh cakalang (Katsuwonus pelamis) sebanyak 82%, juwana tuna (Thunnus spp.) 17% dan tongkol (Auxis spp.) 1% serta hasil tangkapan ikutan lemadang (Coryphaena hippurus) dan marlin (Makaira spp.) < 1%. Hasil analisis tangkapan per unit upaya (CPUE) memberikan nilai rata-rata sebesar 1,1 ton/trip (0,4-1,7 ton/trip) dengan nilai tertinggi terjadi pada Februari, sedangkan terendah terjadi pada Januari. Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan antara tren bulanan CPUE dan nilai TFP.
Keywords: Cakalang; CPUE; TFP; huhate; Flores Timur
Penulis: Mohamad Adha Akbar, Suryanto, Setiya Triharyuni
Kode Jurnal: jpperikanandd160196

Artikel Terkait :