STRUKTUR KOMUNITAS DAN BIOMASSA STOK IKAN DI DANAU SEMBULUH DAN PAPUDAK, KALIMANTAN TENGAH
Abstract: Danau Sembuluh (luas
9.612 ha) dan Papudak (luas 247 ha) adalah danau banjiran (flood lake) yang
terletak di bagian tengah DAS Seruyan, Kalimantan Tengah merupakan sentra
penangkapan ikan. Penelitian ini ditujukan untuk mendeskripsikan struktur
komunitas dan besaran stok ikan serta karakteristik perikanan tangkap di ke dua
danau tersebut. Penelitian dilakukan dengan metode survey, pengambilan sampel
ikan dengan menggunakan gill net percobaan dan pencatatan data hasil tangkapan
ikan harian oleh enumerator. Besaran stok ikan dianalisis menggunakan metode
akustik dengan alat Echo sounder portable EY-60, transducer model ES120-7
dengan frekuensi 120 Khz dan alat dioperasikan pada pulsa durasi 0,512 ms.
Komposisi jenis ikan yang tertangkap di Danau Sembuluh dan Papudak terdiri dari
29 jenis yang didominasi oleh jenis ikan dari famili Cyprinidae. Beberapa jenis
ikan yang populasinya menurun dan jarang tertangkap adalah ikan jelawat
(Leptobarbus hoevenii), patin (Pangasius spp), bakut (Oxyeleotris marmorata)
dan pipih (Notopterus spp). Biomassa stok ikan berkisar antara 64-1.628 kg/ha
dengan rata-rata 461,8 kg/ha atau total biomasa stok ikan 4.552,4 ton. Hasil
tangkapan ikan berkisar antara 10.212– 9.649 kg/bl dengan rata-rata 39.608
kg/bl, sedangkan rata-rata hasil tangkapan udang galah 1.046 kg/bl. Hasil
tangkapan ikan dan udang galah berfluktuasi menurut musim dan fluktuasi
permukaan air danau. Produksi ikan di Danau Sembuluh masih dapat ditingkatkan
melalui penebaran ikan asli (restocking) yang populasinya sudah menurun
sedangkan Danau Papudak sangat potensial untuk dijadikan kawasan suaka produksi
ikan.
Keywords: struktur komunitas
ikan; biomassa stok; perikanan tangkap; Danau Banjiran; Kalimantan Tengah
Penulis: Endi Setiadi
Kartamihardja, Kunto Purnomo, Zulkarnaen Fahmi
Kode Jurnal: jpperikanandd110292