STATUS POPULASI DIPTEROCARPACEAE DI HUTAN LINDUNG CAPAR,BREBES, JAWA TENGAH

Abstrak: Penelitian ini dilakukan di kawasan hutan lindung Capar, Brebes, Jawa Tengah pada bulan Juli 2007.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memperoleh informasi status populasi spesies dari famili Dipterocarpaceae dan keragaman jenis pohon di hutan lindung Capar, Brebes, Jawa Tengah. Jalur berukuran panjang 100 m dan lebar 100 m dibuat pada tempat ditemukannya spesies dari famili Dipterocarpaceae (yaitu di Blok Gn.Bongkok dan Cikadu), kemudian dibuat 100 plot contoh berukuran 10 x 10 m untuk mendata semua spesies pohon yang berdiameter batang ≥ 20 cm, tingkat anakan pohon (diameter < 20 cm) pada plot berukuran 5 x 5 m. Jumlah spesies dan individu, tinggi bebas cabang dan total, diameter batang dan tajuk dicatat. Hasil penelitian di dua lokasi ditemukan spesies Dipterocarpus retusus Blume dan Vatica javanica sub sp.javanica V. Slooten. Di blok Gn. Bongkok teridentifikasi 21 spesies tingkat pohon dan 24 spesies tingkat anakan pohon. Sedangkan di blok Cikadu ditemukan 20 spesies tingkat pohon dan 22 spesies tingkat anakan pohon. Spesies-spesies dominan untuk tingkat pohon di blok Gn. Bongkok adalah Macaranga rhizinoides Muell. Arg. (INP = 25,46%), tingkat anakan pohon Dipterocarpus retusus Blume (INP = 24,93%) yang memiliki pola sebaran tertinggi pada diameter batang < 10 cm. Sedangkan di blok Cikadu untuk tingkat pohon didominasi oleh Macaranga rhizinoides Muell. Arg. (INP = 39,71%), dan tingkat anakan pohon Pterospermum javanicum Jungh. (INP = 25,88%). Pola sebaran D.retusus  Blume di blok Cikadu berkisar pada kelas diameter batang 20 - 40 cm, sedangkan Vatica javanica sub sp.javanica V. Slooten memiliki pola sebaran pada kelas diameter batang  10– 19,9 cm. Perambahan menyebabkan berubahnya ekosistem mikro akibat berubahnya struktur dan komposisi sampai hilangnya suatu spesies dari famili Dipterocarpacea. Kawasan hutan lindung mempunyai fungsi penting bagi perlindungan spesies dari famili Dipterocarpaceae. Upaya yang telah dilakukan dalam pengelolaan sumberdaya alam berkelanjutan yang diatur oleh Peraturaan Daerah (Perda) adalah pengembangan Hutan Tanaman Rakyat (HTR) dengan melibatkan masyarakat lokal
Kata Kunci: Keragaman; populasi; Dipterocarpaceae; Hutan Lindung Capar
Penulis: Titi Kalima
Kode Jurnal: jpkehutanandd100092

Artikel Terkait :