PERTUMBUHAN CALON INDUK IKAN BERONANG Siganus guttatus TURUNAN PERTAMA (F-1) DENGAN BOBOT BADAN YANG BERBEDA

ABSTRAK: Ikan beronang, Siganus guttatus merupakan salah satu jenis ikan laut yang mempunyai potensi komersial sangat besar untuk dibenihkan. Hasil perbenihan ikan ini telah menghasilkan calon induk ikan beronang turunan pertama (F-1). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ukuran ikan terhadap pertumbuhan dan sintasan ikan beronang. Penelitian menggunakan tiga ukuran ikan yang berbeda hasil perbenihan (F-1) dan ditebar pada jaring berukuran 1,5 m x 1,5 m x 1,5 m dengan kepadatan 25 ind./jaring.Ikan diberi pakan komersial dengan frekuensi pemberian pakan 2 kali/hari sampai kenyang. Perlakuan yangdiujicobakan adalah bobot badan ikan yang berbeda berturut-turut (A) 48,75±10,51 g/ekor dengan panjang 13,23±0,16 cm/ekor, (B) 80,00±9,60 g/ekor dengan panjang 15,53±0,59 cm/ekor, dan (C) 133,45±21,79g/ekor dengan panjang 18,95±0,87 cm/ekor masing-masing dua ulangan. Pemeliharaan ikan berlangsung selama 205 hari. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan bobot badan ikan beronang 48,75±10,51 g/ekor diperoleh laju pertumbuhan bobot dan panjang harian ikan lebih besar masing-masing (0,72%/hari); (0,24%/hari); dan berbeda nyata (P<0,05) dari laju pertumbuhan bobot dan panjang harian ikan beronang berukuran 133,45±21,79 g/ekor berturut-turut (0,38%/hari); (0,14%/hari). Sedangkan sintasan ikan beronang yang diperoleh pada penelitian ini (A = 90%, B = 94%, dan C = 98%) tidak memberikan pengaruh yang nyata(P>0,05) terhadap ketiga bobot badan yang diaplikasikan. Hasil penelitian mengindikasikan bahwa untuk mendapatkan laju pertumbuhan bobot dan panjang harian calon induk ikan beronang (F-1) sebaiknya menggunakan bobot badan berkisar 48,0-80,0 g/ekor.
KATA KUNCI: ikan beronang, bobot badan, pertumbuhan, sintasan
Penulis: Samuel Lante, Neltje Noebertine Palinggi, dan Andi Parenrengi
Kode Jurnal: jpperikanandd110490

Artikel Terkait :