PENDEDERAN BENIH IKAN BANDENG, Chanos-chanos Forsskall DENGAN PADAT TEBAR YANG BERBEDA DI DALAM BAK TERKONTROL

ABSTRAK: Ikan bandeng, Chanos-chanos Forsskal merupakan salah satu komoditas andalan subsektor perikanan yang bernilai ekonomis penting dan memiliki peran penting dalam peningkatan gizi masyarakat, sebagai umpan bagi perikanan tuna cakalang, serta penghasil devisa melalui ekspor. Pendederan benih ikan bandeng telah dilakukan di hatcheri dengan menggunakan bak-bak feber dengan volume 1 m3 selama 60 hari. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan informasi perbaikan teknik pendederan ikan bandeng secara intensif. Hewan uji digunakan adalah benih ikan bandeng dengan berat awal 0, 85 – 0,95 gram, dan panjang 3,25 – 4, 85 cm, ikan dipelihara dalam bak feber sebanyak 9 bak. Perlakuan kepadatan yang diuji adalah A = 250 ekor/m3, B = 500 ekor/m3, dan C = 750 ekor/m3, dengan sistem air sirkulasi. Dosis pemberian pakan 10 – 15 % dari total biomass dari benih ikan bandeng dengan menggunakan pakan pellet komersial. Analisis data menggunakan rancangan acak lengkap dengan 3 kali ulangan dan diskriptif. Peubah yang diamati adalah pertumbuhan, panjang tubuh, sintasan, dan kualitas air. Data pertumbuhan dihitung setiap sepuluh hari sekali, dan sintasan dihtung pada akhir penelitian. Hasil penelitian menunjukkanbahwa perlakuan A lebih baik dibanding dengan perlakuan B, dan C terhadap pertumbuhan dan sintasan.
KATA KUNCI: benih bandeng, Chanos-chanos Forsskal , pertumbuhan, dan sintasan
Penulis: Anak Agung Alit, Tony Setiadharma, dan Siti Zuhriyyah Musthofa
Kode Jurnal: jpperikanandd110351

Artikel Terkait :