KARAKTERISTIK BENIH KAYU BAWANG (Azadirachta excelsa (Jack) Jacobs) BERDASARKAN TINGKAT PENGERINGAN DAN RUANG PENYIMPANAN

Abstrak: Karakteristik benih penting diketahui karena untuk menentukan teknik penanganan benih secara tepat. Tujuan penelitian adalah mengeketahui karakteristik benih kayu bawang.  Pengujian dilakukan berdasarkan tingkat pengeringan (0, 24, 48, 72, 96, 120 jam) dan ruang penyimpanan benih (ruang suhu kamar, AC, kulkas).  Hasil penelitian menunjukkan bahwa benih kayu bawang termasuk benih reklasitran dengan kadar air awal 57,21%, daya berkecambah 83%, kadar lemak 17,04%, kadar karbohidrat 9,07%, dan kadar protein 12,69%.  Faktor tingkat pengringan dan tempat penyimpanan benih berpengaruh signifikan terhadap daya berkecambah, kadar air, kadar karbohidrat dan kadar lemak benih kayu bawang, sedangkan terhadap kadar protein hanya faktor waktu simpan yang berpengaruh nyata. Semakin lama benih dikengeringkan mengakibatkan menurunnya kadar air, daya berkecambah, dan kadar karbohidrat, namun kadar lemak dan protein meningkat. Benih kayu bawang bisa dismpan di ruang kamar atau di ruang AC dan segera disemaikan.
Kata Kunci: Benih; Azadirachta excelsa; karakteristik; pengeringan; penyimpanan
Penulis: Naning Yuniarti, Nurhasybi, Darwo Darwo
Kode Jurnal: jpkehutanandd160161

Artikel Terkait :