KAJIAN KOMODITAS PROSPEKTIF IKAN UCENG (Nemacheilus fasciatus) SEBAGAI KANDIDAT IKAN BUDIDAYA
ABSTRAK: Salah satu komoditas
ikan prospektif yang memiliki nilai ekonomi tinggi di wilayah Temanggung adalah
ikan dengan nama lokal yaitu ikan Uceng. Ikan ini hidup pada ekosistem sungai
yang jernih dan di wadukwaduk. Ikan Uceng berbentuk bulat memanjang dan tanpa
sisik, warna kulit kehitam-hitaman dengan ukuran sekitar 2–3 cm. Jenis ikan ini
sangat digemari masyarakat dan dipasarkan keluar daerah. Potensi ikan Uceng
cukup prospektif namun sampai saat ini belum di budidayakan di wilayah
tersebut. Penelitian dilakukan di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah. Sampel
ikan uceng diperoleh di Sungai Elo dan Sungai Kuas pada bagian hulu sungai.
Untuk mengetahui jenis pakan ikan uceng di habitat aslinya, maka isi perut ikan
tersebut di analisis. Hasil kajian menunjukkan bahwa fishing ground dari ikan
Uceng berada di sungai Progo, sungai Kuas dan sungai Elo di wilayah Pringsurat.
Pakan ikan uceng di habitat alaminya di dominasi oleh detritus yang mencapai
71,28%, serasah tumbuhan 20,87% dan fitoplankton pada jenis Chlorophyceae 7,85%
dan Bacillariophyceae 2,22%. Hasil kajian menunjukkan bahwa ikan uceng
merupakan komoditas prospektif untuk dibudidayakan. Ikan ini dapat
dikategorikan jenis detritivores atau pemakan detritus dengan index
preponderance mencapai 71,28%. Pembudidayaan ikan uceng perlu segera di
upayakan mengingat hasil tangkapan di alam mulai menurun. Upaya budidaya ikan
uceng dapat dilakukan dengan berbasis pakan organik yang ekonomis.
KATA KUNCI: prospek, budidaya,
ikan uceng, kandidat
Penulis: Lies Emmawati Hadie,
Anang Hari Kristanto, dan Wartono Hadie
Kode Jurnal: jpperikanandd110376