HUBUNGAN ANTARA KUALITAS AIR DAN PLANKTON DI TAMBAK KABUPATEN KEPULAUAN SELAYAR, SULAWESI SELATAN

ABSTRAK: Penelitian yang telah dilakukan di kawasan pertambakan Kabupaten Kepulauan Selayar bertujuan untuk mengetahui kesuburan tambak terutama kandungan plankton (pakan alami) dalam hubungannya dengan kualitas air untuk menunjang budidaya tambak secara tradisional. Pengambilan sampel plankton pada lokasi tambak yang representatif dengan menggunakan plankton net No. 25. Sampel plankton dipekatkan dari 100 L menjadi 100 mL kemudian diawetkan dalam larutan MAF. Identifikasi plankton menggunakan mikroskop yang berpedoman pada buku identifikasi plankton dan perhitungannya menggunakan metodecounting cell. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jumlah genus/spesiesnya plankton di kawasan pertambakan Kabupaten Kepulauan Selayar berkisar antara 2-11 genus. Berdasarkan indeks keragaman plankton, kondisiperairan pertambakan Kabupaten Kepulauan Selayar cenderung stabil dengan kategori sedang dengan keseragaman antar genus/spesies termasuk rendah namun relatif seragam. Berdasarkan indeks dominansi didapatkan bahwa tidak ada jenis tertentu yang mendominasi perairan. Kondisi kualitas perairan tambak secara umum masih dalam kategori normal untuk aktivitas budidaya perikanan. Kondisi tersebut juga mendukung keberadaan plankton sebagai rantai utama makanan secara alami. Kualitas air yang berpengaruh terhadap keberadaan dan kelimpahan plankton adalah nitrat, nitrit, amonia, dan fosfat.
KATA KUNCI: kualitas air, tambak, plankton, Kabupaten Kepulauan Selayar
Penulis: Admi Athirah, Erna Ratnawati, dan Andi Indrajaya Asaad
Kode Jurnal: jpperikanandd110452

Artikel Terkait :