ANALISIS INDEKS DAN STATUS KEBERLANJUTAN PERAN SERTA WANITA DALAM PENGEMBANGAN USAHA PENGOLAHAN HASIL PERIKANAN

ABSTRACT: Tulisan ini bertujuan untuk mengidentifikasi keberlanjutan peranserta wanita dalam pengembangan usaha perikanan. Penelitian dilakukan pada tahun 2009 di Surabaya, Semarang, Palembang, Pelalawan, Kampar, Pelabuhan Ratu, Ogan Komering Ilir (OKI), dan Pandeglang. Penelitian ini menggunakan metoda survei dan analisis data menggunakan teknik ordinasi Rapfish melalui metode Multi Dimensional Scaling (MDS) untuk menilai indeks dan status keberlanjutan peran serta wanita dalam pengembangan usaha perikanan penelitian ini juga mengidentifikasi atribut sensitif yang berpengaruh terhadap indeks keberlanjutan masing- masing dimensi melalui leverage analysis. Dimensi yang diukur yaitu karakteristik individu, karakteristik keluarga, kemitraan, profil usaha serta akses dan kontrol. Hasil analisis menunjukkan nilai indeks setiap dimensi di setiap lokasi beragam sehingga prioritas pengelolaan dimensi berbeda. Bila ingin mempertahankan atau meningkatkan status keberlanjutan “cukup” menjadi “baik” perlu mengelola atribut sensitif yang berpengaruh terhadap kelima dimensi tersebut, kecuali di lokasi Kampar dan Pelabuhan Ratu pada dimensi profil usaha dan dimensi kemitraan dengan indeks lebih dari 75. Darisembilan (9) lokasi riset, dimensi akses dan kontrol mempunyai indeks relatif besar dibandingkan dimensi lainnya dengan indeks 62,41. Namun nilai tersebut berada pada status keberlanjutan “cukup”. Jika ingin meningkatkan status keberlanjutan “cukup” menjadi “baik” perlu mengelola atribut sensitif yang berpengaruh terhadap keberlanjutan dimensi akses dan kontrol, terutama variabel kontrol terhadap kredit, akses terhadap informasi pasar, dan akses permodalan/kredit.
KEYWORDS: indeks dan status keberlanjutan; peran serta wanita;perikanan
Penulis: Hikmah, Maharani Yulisti, Zahri Nasution
Kode Jurnal: jpperikanandd110506

Artikel Terkait :