KAJIAN PENGERINGAN DAN PENDUGAAN UMUR SIMPAN SELEDRI PADA BERBAGAI BAHAN KEMASAN FLEKSIBEL

Abstrak: Seledri merupakan produk hortikultura yang mudah rusak karena memiliki kandungan air yang tinggi. Kondisi ini menyebabkan seledri tidak tahan lama disimpan sehingga diperlukan penanganan untuk memperpanjang umur simpannya. Tujuan penelitian ini adalah mengkaji pengaruh perendaman dalam larutan natrium metabisulfit dan suhu pengeringan terhadap mutu daun seledri kering dan menentukan umur simpan daun seledri kering berdasarkan metode akselerasi dengan pendekatan kadar air kritis. Hasil penelitian menunjukkan perendaman dalam larutan natrium metabisulfit sebelum pengeringan mampu mempertahankan mutu daun seledri kering, dimana dihasilkan kandungan klorofil lebih tinggi, densitas kamba lebih rendah, rasio rehidrasi lebih tinggi, serta kandungan VRS lebih tinggi dibandingkan seledri tanpa perlakuan perendaman. Selain kandungan klorofil, nilai densitas kamba, VRS, dan rasio rehidrasi dipengaruhi oleh suhu pengeringan. Umur simpan seledri berdasarkan metode akselerasi dengan pendekatan kadar air kritis didapat dalam kemasan LLDPE, PP, dan aluminium foil OPP berturut-turut adalah 30, 51, dan 790 hari.
KEYWORDS: apparent density, moisture content, chlorophyll, rehydration ratio, volatile
Penulis: Tri Yulni, Rokhani Hasbullah, Leopold Oscar Nelwan
Kode Jurnal: jppertaniandd170046

Artikel Terkait :