STRATEGI PENERAPAN ORGANIZATIONAL LEARNING UNTUK MEMBENTUK GURU PEMBELAJAR DI SEKOLAH
ABSTRAK: Dalam era globalisasi
saat ini, organisasi sekolah harus melakukan perubahan secara terus menerus dan
kreatif, untuk mencari ide dan inovasi dengan cara menerapkan pembelajaran
dalam organisasinya sehingga sekolah menjadi organisasi pembelajar (learning
organization). Untuk menjadikan sekolah sebagai organisasi pembelajar, maka
guru sebagai tokoh utama di sekolah perlu mengembangkan dirinya menjadi guru
pembelajar. Guru pembelajar merupakan guru yang selalu belajar dan
mengembangkan potensi dirinya dan kapasitasnya sebagai seorang guru yang
profesional. Pengembangan kapasitas guru sebagai guru pembelajar dapat
dilakukan melalui strategi penerapan pembelajaran organisasional
(organizational learning) di sekolah hingga terwujudnya sekolah sebagai
organisasi pembelajar. Strategi penerapan pembelajaran organisasional di sekolah
dapat dilakukan melalui tiga tahapan, yaitu: (1) ketrampilan pembelajaran, (2)
tingkat pembelajaran, dan (3) jenis pembelajaran. Dalam konteks organisasi
pembelajar, sekolah perlu menerapkan pembelajaran organisasional untuk
meningkatkan kemampuan guru-guru di sekolah menjadi guru pembelajar.
Keberhasilan sekolah dalam membentuk guru pembelajar sangat ditentukan oleh
kemampuan sekolah dalam mengembangkan sekolahnya menjadi organisasi pembelajar.
Esensi dari organisasi pembelajar adalah belajar. Hanya sekolah yang mau mengembangkan
institusinya menjadi organisasi pembelajar, mau belajar dan meningkatkan diri
secara terus menerus akan menjadi sekolah yang unggul.
Penulis: Giri Wiyono
Kode Jurnal: jptlisetrodd170221