Sistem Pakar Diagnosis Penyakit Paru-Paru Menggunakan Metode Forward Chaining

Abstract: Kesehatan merupakan hal terpenting bagi manusia. Namun, sebagian besar masyarakat seringkali menyepelekan penyakit batuk yang dapat menjadi suatu gejala dari penyakit paru-paru. Beberapa kondisi batuk merupakan gejala dari penyakit paru-paru yang harus segera mendapatkan penanganan dari dokter. Oleh karena itu dibutuhkan suatu sistem pakar yang menggunakan metode forward chaining agar dapat menghasilkan keputusan diagnosis awal sesuai dengan diagnosis dokter. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui langkah-langkah implementasi metode forward chaining ke dalam sistem pakar diagnosis penyakit paru-paru, serta untuk mengetahui efektivitas penggunaannya. Sistem pakar ini dibuat dengan bahasa pemrograman PHP dan SQL. Pengujian terhadap sistem pakar dilakukan dengan Blackbox testing, uji validitas sistem, uji pakar, dan uji pengguna. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui langkah-langkah implementasi metode forward chaining ke dalam sistem pakar diagnosis penyakit paru-paru, serta untuk mengetahui efektivitas penggunaannya. Sistem pakar ini dibuat dengan bahasa pemrograman PHP dan mySQL. Pengujian terhadap sistem pakar dilakukan dengan Blackbox testing, uji validitas sistem, uji pakar, dan uji pengguna. Hasil uji Blackbox dapat disimpulkan bahwa sistem pakar dapat berfungsi dengan baik. Hasil pengujian validitas system, diperoleh nilai probabilitas keakuratan sistem sebesar 84,21% dan ketidakakuratan sistem sebesar 15,79% sehingga sistem pakar ini dapat dinyatakan sudah berjalan baik. Uji pakar dilakukan oleh 2 dokter dan dapat dikatakan data yang digunakan sudah sesuai.
Kata kunci: Sistem Pakar, Metode Forward Chaining, Penyakit Paru-Paru
Penulis: Esti Rahmawati, Hari Wibawanto
Kode Jurnal: jptlisetrodd160569

Artikel Terkait :