Optimal Design Of Renewable Energy Systemusing Genetic Algorithm Case Study In Parangtritis

ABSTRAK: Andil pariwisata terhadap perkembangan regional sangat besar begitu juga andilnya terhadap permasalahan lingkungan. Untuk mengurangi aspek negatif terhadap lingkungan serta meningkatkan penghematan, sistem energi terbarukan menempati prioritas penting dalam bidang pariwisata. Konfigurasi optimal sistem energi terbarukan direncanakan menggunakan Algoritma Genetika. Penelitian ini dilakukan untuk mengoptimasi sistem energi terbarukan di Parangtritis, Kretek, Bantul, Jawa Tengah. Sistem yang dirancang terdiri dari sel surya dan turbin angin, sedangkan sistem penyimpanannya menggunakan baterai dan fuel cell. Algoritma ini meminimisasi fungsi objektif biaya total yang terdiri dari biaya investasi, biaya penggantian serta biaya operasi dan perawatan. Kehandalan sistem dievaluasi menggunakan indeks Equivalent Loss Factor (). Indeks ini memberikan informasi jumlah energi yang tidak dapat dipasok oleh sistem energi terbarukan. Hasil simulasi memperlihatkan jumlah optimal sistem energi terbarukan dicapai dengan jumlah sel surya sebanyak 3, baterai 48,turbin angin sebanyak 36, elektroliser sebanyak 3, tangki hidrogen 2 dan fuel cell sebanyak 8. Nilai ELF yang digunakan dalam penelitian ini adalah 0.01.
Keywords: fossil fuel,  renewable energy, tourism, Equivalent Lost Factor
Penulis: SRI UTAMI
Kode Jurnal: jptlisetrodd160814

Artikel Terkait :