EFEKTIVITAS AUTOMATION STUDIO PADA MATA PELAJARAN PNEUMATIK DAN HIDROLIK KELAS XII DI SMK N 2 KLATEN

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengatahui: (1) perbedaan kompetensi kognitif, afektif, dan psikomotorik antara siswa yang mengikuti pembelajaran teacher oriented dibanding siswa yang mengikuti pembelajaran dengan media simulasi automation studio. (2) efektivitas pengggunaan media simulasi automation studio efektif digunakan pada mata pelajaran pneumatik dan hidrolik. Penelitian ini merupakan Quasi Experiment dengan desain penelitian Non Equivalent Group Design. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas XII Program Keahlian Teknik Instalasi Pemanfaatan Tenaga Listrik SMK N 2 Klaten sejumlah 63 siswa. Teknik pengambilan data menggunakan tes dan non tes. Analisis data menggunakan analisis deskriptif, Mann Whittney Test, dan uji Gain.
Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) terdapat perbedaan kompetensi kognitif, afektif, dan psikomotorik antara siswa yang mengikuti pembelajaran teacher oriented dibanding siswa yang mengikuti pembelajaran dengan media simualsi automation studio. Ditinjau dari hasil uji gain aspek kognitif pada kelompok eksperimen dan kelompok kontrol yaitu 0,58:0,53. Sementara hasil uji gain aspek afektif kelompok eksperimen dan kelompok kontrol yaitu 0,50:0,29. Uji Mann Whittney Test untuk aspek psikomtorik diperoleh nilai t hitung sebesar 0,002 < 0,05. (2) penggunaan media simulasi automation studio efektif digunakan pada mata pelajaran pneumatik dan hidrolik dilihat dari gain kelompok eksperimen pada aspek kognitif dan afektif sebesar 0,58 dan 0,50. Gain tersebut menunjukan bahwa terdapat perbedaan rerata nilai pretest dan posttest kognitif sebesar 32,65 sedangkan pada aspek afektif terdapat perbedaan rerata nilai pretest dan posttest afektif sebesar 11,05.
Kata kunci: kompetensi, automation studio, Quasi Experiment
Penulis: Muflikh Muhajir
Kode Jurnal: jptlisetrodd170303

Artikel Terkait :