PENYELESAIAN MINIMUM SPANNING TREE (MST) PADA GRAF LENGKAP DENGAN ALGORITMA GENETIKA MENGGUNAKAN TEKNIK PRUFER SEQUENCES

ABSTRAK: Teori graf merupakan cabang ilmu matematika yang aplikasinya banyak dijumpai dalam dunia nyata misalnya Minimum Spanning Tree (MST) dengan menggunakan algoritma genetika. MST merupakan sebuah masalah optimasi yang bertujuan mencari Spanning Tree dengan jumlah bobot paling kecil dari sebuah graf. Graf yang akan dicari dalam penelitian ini adalah graf lengkap, tak berarah dan berbobot. Pengkodean kromosom menggunakan Prufer Sequences untuk mengkodekan pohon-pohon yang dihasilkan dari sebuah graf, agar masalah MST dapat diselesaikan dengan algoritma genetika. Algoritma genetika adalah algoritma yang digunakan untuk menyelesaikan masalah optimasi dan bekerja berdasarkan mekanisme seleksi alami dan konsep genetika. Parameter algoritma genetika yangdigunakan dalam penelitian ini, yaitu : probabilitas crossover (pc) 0,75, 0,85 dan 0,95, probabilitas mutasi (pm) 0,01, 0,03 dan 0,05, jumlah populasi sebanyak 100, threshold sebesar 0,90, Max_Generasi sebesar 1000, dan Jumlah vertex dari 4, 7 dan 10. Pada penelitian ini pengkodean kromosom menggunakan Prufer Sequences mampu menyelesaikan MST. Kemampuan algoritma genetika dalam memberikan solusi optimal yang sama dengan algoritma Kruskal, yaitu untuk 4 verteks sebesar 100%, 7 verteks sebesar 100% dan 10 verteks sebesar 100%.
Kata kunci: Graf lengkap, graf tak berarah, graf berbobot, Minimum spanning tree, Prufer Sequences, algoritma genetika
Penulis: Emsi M. Y. Monifani
Kode Jurnal: jptkomputerdd140292

Artikel Terkait :