Analisa Performansi Mobile Learning dengan Konten Multimedia pada Jaringan Wireless Studi Kasus pada Fakultas Ilmu Komputer Universitas Mercu Buana
Abstract: Perkembangan ICT
yang semakin pesat, melahirkan sebuah model pembelajaran baru yang dikenal
sebagai mobile learning (M-Learning) yang aktifitas utamanya adalah
mendistribusikan bahan belajar kepada peserta didik agar dapat diakses dimana
saja dan kapan saja dengan menggunakan perangkat komunikasi portabel semacam
Smart Phone, Tablet PC, PDA, dsb. Namun, M-Learning tidak begitu saja bisa
langsung diimplementasikan pada suatu institusi pendidikan, mengingat kemampuan
komputasi dan media untuk menyajikan konten dari M-Learning yang dimiliki oleh
perangkat telepon genggam terbatas. Oleh karena itu, dalam penelitian ini akan
diteliti bagaimana mengimplementasikan M-Learning dengan menggunakan MLE dan
Moodle yang menggunakan platform J2ME sebagai aplikasinya. Serta akan dilakukan
analisa performansi M-Learning pada jaringan wireless menggunakan aplikasi
wireshark dengan dua metode pengukuran. Pertama, menggunakan satu client yang
akan diberikan bandwidth yang berbeda-beda dalam mengkases kursus dan konten
M-Learning. Kedua, menggunakan pengukuran skalabilitas, menggunakan lima client
untuk mengkases kursus dan konten M-Learning. Berdasarkan hasil penelitian MLE
dan Moodle sebagai aplikasi M-Learning merupakan sebuah solusi dalam
pembelajaran jarak jauh. Untuk hasil pengukuran performansi mobile learning
pada jaringan wireless didapatkan nilai throghput paling besar didapatkan pada
bandwidth 1024 kbps dengan ukuran MLO 603 kb, yaitu sebesar 113958,63763565
bps. Packet loss paling besar didapatkan pada bandwidth 512 kbps dengan ukuran
MLO 454 kb, yaitu sebesar 0,0039795918 %. Nilai packet loss ini tergolong baik
pada komunikasi data TCP karena masih dibawah 0,1 % (berdasarkan ITU-T Y.1541).
Nilai delay paling besar didapatkan pada bandwidth 28 kbps dengan ukuran MLO
274 kb, yaitu sebesar 0,0003207908 detik. Waktu untuk reload dan konten MLO
sampai ke pengguna paling tercepat didapatkan pada bandwidth 1024 kbps dengan
ukuran MLO 454 kb, yaitu sebesar 9,294064 detik. Berdasarkan pengujian,
parameter performansi seperti throughput, packet loss, delay, dan time sangat
dipengaruhi oleh besar bandwidth, ukuran file, dan jumlah user.
Penulis: Riad Sahara
Kode Jurnal: jptkomputerdd140344