Pemanfaatan Sensor PIR (Passive Infrared Receiver) dan Mikrokontroler Atmega 16 Untuk Efisiensi Pemakaian Air Wudhu

Abstract: Penggunaan kran air manual dalam berwudhu masih tidak efisien dalam penghematan air, karena berwudhu membutuhkan air ± 5 liter setiap kali waktu sholat yaitu subuh, dzuhur, ashar, magrib dan isya. Dan juga banyaknya air wudhunya orang dewasa berbeda dengan air wudhunya anak-anak, dan kran juga sering lupa ditutup dengan baik atau kurang rapat sehingga terjadi pembuangan air yang boros, oleh karena itu, dalam penelitian ini, dirancanglah kran yang menggunakan sensor PIR sebagai pendeteksi gerakan, Arduino Atmega 328 sebagai pengendali dan juga menggunakan Solenoid Valve sebagai kran yang bisa menutup secara otomatis saat tidak ada kegiatan pengambilan air wudhu, sehingga penggunaan  air tetap stabil dan tidak ada pemborosan dalam penggunaannya.
Kata kunci: Arduino Atmega 328, sensor PIR, Solenoid Valve
Penulis: Rina Latuconsina, L. H. Laisina, Ari Permana L
Kode Jurnal: jptinformatikadd170255

Artikel Terkait :