PERBANDINGAN METODE UNTUK PERBAIKAN KUALITAS CITRA MAMMOGRAM

Abstrak: Kanker payudara merupakan pembunuh nomor satu pada wanita di seluruh dunia. Sejauh ini, deteksi dari kanker payudara hanya menggunakan mata telanjang dan berdasarkan jam terbang (pengalaman) dari dokter dan radiologis. Terdapat beberapa kelemahan dalam menganalisis mammogram payudara guna mendeteksi keberadaan kanker payudara. Hal ini bisa diakibatkan oleh sel kanker yang tertutup oleh noise, kontras citra yang rendah dan faktor manusiawi lainnya seperti : kelelahan, mood, dan lainnya. Untuk meminimalisir hal tersebut dibutuhkan suatu metode yang dapat membantu dokter dalam menganalisis citra mammogram payudara. Pada penelitian ini, dilakukan suatu proses yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas mammogram agar lebih memudahkan dokter dalam mendiagnosis kelainan pada payudara. Citra yang diolah merupakan citra mammogram yang tidak dipangkas dan tidak disegmentasi pada bagian Region of Interest (ROI), melainkan keseluruhan citra payudara setelah dihilangkan background yang berlebihan. Tahapan pada proses peningkatan kuliatas citra mammogram ini (pra pengolahan) terdiri dari : menghilangkan label atau artifak yang ditemukan pada mammogram, meng-crop citra pada bagian payudara saja (menghilangkan background), memperbaiki kontras citra dengan membandingkan beberapa metode yaitu: CLAHE, Non Subsampled Contourlet Transform (NSCT), Contras Stretching (CS) dan selanjutnya dilakukan smoothing dengan menggunakan filter median. Kinerja dari setiap metode dihitung dengan mencari nilai Mean Square Error (MSE) dan Peak Signal to Noise Ratio (PSNR) citra. Dari nilai MSE dan PSNR yang didapatkan, ditemukan nilai MSE dan PSNR terbaik pada metode NSCT dengan nilai 50.20878 db 31.75332 db.
Kata kunci: CLAHE, NSCT, CS, median filter
Penulis: Hanifah Rahmi Fajrin
Kode Jurnal: jptmesindd160475

Artikel Terkait :