PERBAIKAN KUALITAS PRODUK UBIN SEMEN MENGGUNAKAN METODE FAILURE MODE AND EFFECT ANALYSIS DAN FAILURE TREE ANALYSIS DI INSTITUSI KERAMIK

Abstrak: Pada penelitian kualitas ubin semen masih jauh dibawah standar mutu Standar Nasional Indonesia (SNI). Maka dari itu pada penelitian ini akan memberikan usulan perbaikan faktor-faktor yang memperbaiki kualitas standar mutu SNI dalam pembuatan keramik khususnya ubin semen. Metode Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) merupakan suatu teknik yang tepat untuk dapat mengindentifikasi penyebab dari timbulnya cacat pada kualitas kuat lentur ubin semen. FMEA berfungsi untuk mendapatkan potential cause dari cacat kuat lentur dan menentukan nilai Risk Priority Number (RPN). Output terpilih selanjutnya diidentifikasi lebih lanjut dengan metode Fault Tree Analysis (FTA). FTA berfungsi untuk menentukan akar permasalahan tersebut dapat ditentukan usulan perbaikan agar dapat membantu institusi keramik untuk mengurangi resiko kecacatan dan meningkatkan kualitas kuat lentur terhadap ubin semen.
Kata Kunci: Failure Mode and Effect Analysis, Fault Tree Analysis, Risk Priority Number, ubin semen
Penulis: Ayunisa Rachman, Hari Adianto, Gita Permata Liansari
Kode Jurnal: jptindustridd160305

Artikel Terkait :