Pengolahan Limbah Cair Tahu Sebagai Energi Alternatif Biogas yang ramah lingkungan

Abstract: Cairan limbah tahu merupakan komponen yang berbahaya jika dibuang begitu saja ke lingkungan karena dapat menimbulkan bau busuk, penyakit dan mencemari air, juga pemicu gas rumah kaca. Maka limbah tersebut perlu diolah sebagai energi alternative biogas.  Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui cara pengolahan limbah cair tesebut, banyak biogas yang dapat dihasilkan,  lama waktu permentasi dan  konstruksi reactornya. Metode penelitian ini yaitu pembuatan alat reaktor dan pengujiannya. Reaktor biogas terdiri dari tampungan utama limbah cair tahu dan tampungan biogas. saluran masuk dan    keluar  limbah, juga  saluran  keluar  biogas.    Proses  fermentasi berlangsung pada kondisi anaerob yaitu proses pada kondisi tanpa oksigen.  Prinsip Kerja Reaktor yaitu limbah cair tahu dimasukkan ke dalam reaktor yang kedap udara, memanfaatkan proses pencernaan yang dilakukan oleh bakteri methanogen yang produknya berupa gas methana (CH4). Proses fermentasi berlangsung selama 28 hari dengan hasil sebagai berikut dari 97 liter limbah cair tahu yang diolah maka didapat biogas sejumlah 0,0564 m3 atau 56,4 liter biogas
Kata kunci: Limbah tahu, biogas, anaerobik, energi
Penulis: Kemas Ridhuan
Kode Jurnal: jptmesindd120372

Artikel Terkait :