Pengaruh Variasi Diameter O-ring pada Permukaan Silinder terhadap Koefisien Drag
Abstract: Dalam aplikasi
engineering banyak ditemukan peralatan yang menggunakan silinder, seperti tiang
penyangga jembatan, cerobong asap, dan sebagainya. Peralatan-peralatan ini
mengalami hembusan udara setiap saat, yang menyebabkan kekuatan konstruksinya
mengalami penurunan, hal ini disebabkan adanya drag yang arahnya searah dengan
arah aliran. Upaya yang dilakukan untuk mengurangi drag adalah dengan
memanipulasi medan aliran fluida. Manipulasi aliran fluida dapat dilakukan
secara pasif antara lain dengan menambahkan helical strake pada permukaan
silinder, menambahkan penghalang di depan silinder dan sebagainya. Dalam
penelitian ini manipulasi aliran fluida dilakukan dengan menambahkan O-ring
pada permukaan silinder. Tujuan penelitian ini adalah menganalisa pengaruh
variasi diameter O-ring terhadap koefisien drag. Penelitian ini dilakukan pada
sebuah wind tunnel yang terdiri dari blower, pipa pitot, manometer, timbangan
digital, dan silinder. Penambahan O-ring diletakkan pada permukaan silinder
dengan variasi diameter O-ring yaitu 3mm, 4mm, 5mm, 6mm dan jarak antar O-ring
30mm. Silinder diletakkan ke arah vertikal. Bilangan Reynolds berdasarkan
diameter silinder (60mm) adalah Re = 3,64 x .Dari hasil penelitian menunjukkan
bahwa terjadi penurunan koefisien drag dibandingkan tanpa variasi O-ring. Nilai
koesisien drag terendah didapat dari variasi diameter O-ring 5mm atau d/D=0,08
dengan nilai 0,650259, dimana terjadi penurunan drag sebesar 24,15% dibandingkan dengan silinder tanpa
O-ring.
Penulis: Si Putu Gede Gunawan
Tista, Ainul Ghurri, I Ketut Suanjaya Adi Putra
Kode Jurnal: jptmesindd160371