PENGARUH TEKANAN BOILER DAN VARIASI PANJANG THROAT TERHADAP PERFORMA STEAM EJECTOR

ABSTRAK: Siklus steam ejector refrigeration memiliki kontrsuksi yang sederhana, sedikit bagian yang bergerak sehingga lebih ekonomis, dibanding dengan siklus kompresi uap lainya. Siklus ini juga sangat ramah lingkungan karena menggunakan air sebagai fluida refrigerant. Ejector merupakan bagian yang sangat berpengaruh pada siklus ini, kinerja ejector dapat dilihat dari besar kecilnya nilai entrainment rationya, yaitu perbandingan laju aliran masa dari boiler dengan laju aliran masa dari evaporator. Dalam siklus ini melakukan eksperimen dengan memvariasikan kondisi operasi tekanan boiler 5kg/cm2, 4kg/cm2, 3kg/cm2, dan modifikasi panjang throat steam ejector. Panjang throat yang digunakan yaitu 2D, 3D, 4D, dan 5D. 2D artinya 2 kali diameter throat, dimana diameter throat adalah 18 mm. Hasil eksperimen menunjukkan panjang throat optimal adalah 72 mm (4D) pada tekanan 5kg/cm2 dengan nilai entraiment ratio 0.17543 dan yang paling rendah adalah pada panjang throat 2D pada tekanan boiler 3kg/cm2.
Kata kunci: steam ejector, entrainment ratio, throat
Penulis: Mohamad Fahris, Tony Suryo Utomo, Syaiful
Kode Jurnal: jptmesindd140591

Artikel Terkait :