PENGARUH JUMLAH RAGI DAN ENZIM TERHADAP KUALITAS BIOETHANOL DARI LIMBAH KULIT DURIAN (Durio Zibethinus)

Abstrak: Seiring berkembangnya teknologi dan bertambahnya penduduk, kebutuhan energi  yang semakin meningkat. Untuk mengatasi terjadinya kelangkahan BMM telah dilakukan upaya seperti menciptakan energi alternatif yaitu bioethanol. Dalam penelitian ini, proses pembuatan bioethanol yang menggunakan bahan baku kulit durian dengan berat 250 gram, air 1000 ml, lama fermentasi 7 hari. Jumlah ragi bervariasi yaitu: 7,5 gram; 10 gram; 15 gram; 12,5 gram dan 17,5 gram serta enzim bervariasi yaitu: 10 ml; 15 ml; 20 ml dan 25 ml.
Dalam penelitian ini peneliti menggunakan metode eksperimen untuk mencari hasil kualitas bioethanol yang paling optimal, proses ini terdiri dari persiapan, fermentasi, distilasi (pemurnian), yaitu pemisahan bioethanol dan air dengan suhu 78ÂșC menggunakan column distilation untuk melihat hasil eksperimen dan menggunakan distilasi bertingkat untuk proses agar didapatkan hasil kadar bioethanol ≥ 90%. Dilakukan distilasi bertingkat, dengan penambahan garam dan silika gel. Selanjutnya, bioethanol akan diuji karakteristik sesuai keputusan DirJen EBTKE (Nomor: 722K/10/DJE/2013) pada tanggal 02 Mei 2013.
Dari hasil eksperimen dan uji lab didapatkan perbandingan parameter yang terbaik  yaitu  250 gram limbah kulit durian, 1000 ml air aquadest, lama fermentasi 7 hari, 12,5 gram ragi, 25 ml enzim menghasilkan kadar bioethanol 12%. Perbandingan parameter terbaik tersebut dijadikan acuan peneliti memproduksi bioethanol skala besar untuk diuji karakteristiknya. Perbandingan 1000 gram limbah kulit durian, 4000 ml air aquadest, lama fermentasi 7 hari, 50  gram ragi, 100 ml enzim menghasilkan 210 ml bioethanol kadar 95%. Hasil pengujian karakteristik bioethanol limbah kulit durian adalah kadar bioethanol 95%, kadar methanol 0,464067 %-v, kadar air 0,008235%-v, kadar tembaga (Cu) 0,181 mg/kg, keasaman sebagai asetat 0,42 mg/L, tampakan jernih, terang dan tidak kotor, kadar ion klorida (Cl) 22 mg/L, kandungan belerang (S) 0 mg/L, kadar getah (gum) 1,4 mg/L.
Kata kunci: Kualitas Bioethanol kulit durian, enzim, ragi dan karakteristik
Penulis: Cahya Aprian Syaputra, I Wayan Susila
Kode Jurnal: jptmesindd170017

Artikel Terkait :