Optimasi Penerapan Teknologi Ekstrusi pada Prototipe Mesin Daur Ulang Limbah Styrofoam
Abstract: Styrofoam termasuk
salah satu bahan limbah berbahaya dan sangat banyak digunakan sebagai bahan
kemasan produk. World Health Organization (WHO), International Agency for
Research on Cancer (IARC), dan Enviromental Protection Agency (EPA)
mengkategorikan styrofoam sebagai bahan karsinogen (bahan penyebab kanker).
Proses pembuatan styrofoam menghasilkan 57 zat berbahaya ke udara. Keterbatasan
kemampuan mesin pengolah limbah styrofoam menjadi salah satu penyebab kurangnya
pemanfaatan styrofoam bekas. Oleh karena itu perlu suatu usaha untuk membuat
mesin yang dapat membantu mengatasi permasalahan yang muncul dari aktivitas
pengolahan limbah styrofoam. Mesin ini dapat mengolah limbah styrofoam menjadi
bahan baku produk berbahan plastik. Dalam penelitian ini telah dirancang dan
dibuat prototipe mesin pengolah limbah styrofoam dengan metode ekstrusi dan
dengan melakukan optimasi variabel antara temparatur pemanasan dan kecepatan
aliran styrofoam pada ekstruder terhadap
kualitas produk yang dihasilkan. Untuk menghasilkan kualitas produk yang
memadai yaitu berwarna putih dan padat pada kondisi optimal berada pada kisaran
temparatur 110oC -120oC dengan kecepatan aliran 2,7 – 3,6 m/menit
Penulis: Ali Mahmudi, Petrus
Londa
Kode Jurnal: jptmesindd170071