KONVERSI LIMBAH PLASTIK MENJADI MINYAK SEBAGAI BAHAN BAKAR ENERGI BARU TERBARUKAN

Abstrak: Dari tahun 2009 hingga tahun 2010 produksi plastik di seluruh dunia meningkat dari 15 juta ton hingga mencapai 265 juta ton. Hal ini menegaskan kecenderungan jangka panjang pertumbuhan produksi plastik yang hamper 5% per tahun. Dampak yang akan terjadi terhadap lingkungan menjadi perhatian khusus para pemerhati lingkungan dan para ilmuwan. Untuk itulah diperlukan pengolahan limbah plastik yang aman bagi manusia dan lingkungan. Proses pengolahan limbah plastik menjadi minyak setara bensin dan solar diharapkan menjadi solusi mengatasi masalah kebutuhan energi untuk kelangsungan hidup manusia. Reaktor yang digunakan adalah tipe batch dengan temperatur 400 oC. Bahan baku yang digunakan limbah plastik LDPE (Low Density Polyethylene). Minyak pirolisis dari bahan baku plastik tunggal memiliki properti minyak yang terbaik. Hasil uji GC-MS, terlihat bahwa sampel minyak pirolisis mengandung banyak senyawa. Lima unsur kimia dengan prosentase tertinggi adalah Benzene (C6H6) sebesar 3,26% dikuti oleh Heptyne (C7H12) 3,1%., Tricosane (C23H48) 2,66%., Butanol (C5H12) 2,21% dan Tricosane (C23H48) 1,64%. Distribusi tersebut bisa diasumsikan bahwa bisa diaplikasikan ke motor pembakaran dalam.
Kata kunci: Pirolisis, Limbah Plastik LDPE, Minyak Pirolisis, Katalis
Penulis: Tinton Norsujianto
Kode Jurnal: jptmesindd140575

Artikel Terkait :