ANALISA TEGANGAN POROS RODA GERBONG KERETA API DENGAN METODE ELEMEN HINGGA
Abstrak: Poros roda kereta
merupakan salah satu bagian yang berhubungan langsung dengan keselamatan
penumpang maupun bagian lain dalam perjalanan kereta api. Penelitian untuk
mengetahui distribusi tegangan yang dialami oleh poros sehingga diketahui letak
area kritis pembebanan poros roda kereta, apakah area kritis roda kereta akibat
pembebanan terletak pada asnaff atau astap poros roda kereta dan kasus beban
impact karena roda benjol atau rata bidang jalan. Simulasi pembebanan
menggunakan software ANSYS 12.0 dengan tiga kondisi pembebanan poros roda
kereta. Pertama saat menerima beban statis kereta sebesar 4,625 ton per leher
poros kereta, kedua saat kereta berjalan sehingga terjadi beban dinamis sebesar
8,9 ton dan ketiga saat terjadinya beban impact dari adanya roda benjol,
kerataan bidang jalan atau ketidak rataan jalan rel sebesar sepuluh kali beban
statis atau 46,25 ton. Dari hasil simulasi didapat tegangan maksimum terjadi
pada node nomor 32 dan nomor 180 yang terletak pada peralihan diameter asnaff
ke diameter astap, area ini pada jarak 285,2 mm dari ujung poros. Nilai
tegangan maksimum yang diterima poros pada pengkondisian beban tertinggi akibat
beban impact yang dimungkinkan karena roda benjol sebesar 112,3 N/mm2 dan 109,
4 N/mm2 masih dalam batas aman karena tidak lebih besar dari tegangan yang
diijinkan pada teori kegagalan von misses yaitu 225 N/mm2.
Penulis: Nana Supriyana,
Akhmad Kholidin
Kode Jurnal: jptmesindd160472