ANALISA KEKERASAN BAJA ST 42 DENGAN PERLAKUAN PANAS MENGGUNAKAN METODE TAGUCHI

ABSTRAK: Seiring dengan banyaknya kegagalan mekanis yang ditemui, Salah satu contohnya misalnya faktor kelelahan logam seperti patahnya poros kereta api, poros roda mobil, danperistiwa patahnya poros baling-baling kapal. Untuk mengetahui seberapa besar pengaruhbeban-beban tersebut terhadap kekuatan lelah material poros, maka diperlukan pengujianmaterial hal ini menarik peneliti untuk melakukan riset perbaikan kualitas produksi. Metodeyang dipakai dalam penelitian ini adalah metode taguchi yang pertujuan untuk memperbaikikualitas produk dan proses serta dapat menekan biaya dan resources seminimal mungkin.Dengan jumlah sampel tiga media pendingin air,udara,oli, dengan temperature bervariasi600o,700o,800o, kemudian bahan yang digunakan adalah baja ST 42. Factor yang palingmendominasi mempengaruhi tingkat kekerasan material adalah di faktor A yaitu temperature pemanasan. berdasarkan perhitungan dengan efek mean dan efek replikasi temperaturepemanasan berada peringkat ke-1 di Replikasi ke 4 sebesar 24.33 HB, sedangkan untukmedia pendingin berada peringkat ke-2 di Replikasi ke 2 sebesar 21.00 HB. Kombinasi factordengan level yang memberikan peningkatan kekerasan yaitu dengan temperature 800oC dengan media pendingin oli sebesar 111.8 HB. Sedangkan yang melunakan yaitu kombinasi antara factor dengan level temperature 700oC dengan media pendingin air sebesar 88.8 HB.
Kata Kunci: Temperature,Media Pendingin,Material Baja ST 42,Metode Taguchi
Penulis: Muhammad Firman, Firda Herlina, Muhammad Hatif Martadinata
Kode Jurnal: jptmesindd160687

Artikel Terkait :