STUDI TENTANG SELF-MANAGEMENT MAHASISWA YANG SUDAH MENIKAH DI FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNESA

Abstract: Dalam penelitan ini mengungkap tentang self-management pada mahasiswa yang sudah menikah yang lulus tepat waktu, faktor yang melatarbelakangi, perbedaan sebelum dan setelah menikah, serta persepsi mahasiswa terkait dengan pernikahan yang terjadi di kalangan mahasiswa. Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif dengan mengunakan metode campuran kuantitatif dan kualitatif dengan proporsi kualitatif lebih mendominasi. Teknik pengumpulan data mengunakan instrumen wawancara, angket serta dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah analisis data yang dikembangkan oleh Miles & Huberman (dalam Sugiono,2012). Uji keabsahan data yang digunakan adalah triangulasi sumber data.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa self-managemnt mahasiswa yang sudah menikah adalah dengan memaksimalkan waktu selama di kampus, berbagi tugas denagn suami, serta memprioritaskan tugas yang dapat di selesaikan terlebih dahulu. Faktor yang melatarbelakangi antara lain adalah usia pacaran yang sudah lama, perbedaan usia antara subyek dengan suami yang terpaut 4-7 tahun, rasa tidak ingin kehilangan suami serta dorongan dari orang tua yang ingin mensegerakan niat baik. Untuk perbedaan sebelum menikah dan setelah menikah yang menonjol adalah pembatasan berteman dengan lawan jenis serta tanggung jawab yang bertambah. Adapun persepsi mahasiswa terkait dengan pernikahan di kalangan mahasiswa di anggap sebuah kewajaran karena memang dari segi usia, psikologis dan keadaan ekonomi yang sudah matang.   
Kata Kunci: Self-management, Mahasiswa
Penulis: Eva Bingar Ningtyas, Tamsil Muis
Kode Jurnal: jpbkdd170119

Artikel Terkait :