ANALISIS KINERJA DERMAGA TERHADAP PERTUMBUHAN PENGGUNA JASA TRANSPORTASI LAUT DI PELABUHAN PADANGBAI-BALI
Abstract: Arus pertumbuhan
pengunjung ke Bali dengan menggunakan moda transportasi laut mengalami
peningkatan. Rata-rata persentase peningkatan kendaraaan 8,37% dan peningkatan
pengguna jasa penyeberangan sebesar 11,84%. Penelitian ini menganalisis kinerja
dermaga hanya berdasarkan nilai Berth Occupancy Ratio (BOR). Nilai BOR
merupakan perbandingan antara waktu penggunaan dermaga dengan waktu yang
tersedia (dermaga siap operasi) dalam periode waktu tertentu yang dinyatakan
dalam prosentase. Hasil analisis awal pelabuhan Padangbai menunjukkan bahwa pada tahun 2011 pertumbuhan
penumpang sebesar 9,71 %, pertumbuhan barang sebesar 12,09 %, pertumbuhan
kendaraan sebesar 4,95 % , pertumbuhan kunjungan kapal sebesar 6,2 % dan nilai
Berth Occupancy Ratio (BOR) sebesar 55,8 %. Seharusnya Pelabuhan Padangbai
minimal harus sudah memiliki 2 dermaga yang siap dioperasikan. Dengan
menggunakan metode time series dan pola trend di analisa dengan menggunakan
prediksi yang mengikuti model regresi (Regresi Linier, Regresi Kuadrat, Regresi
Eksponensial dan Regresi Logaritma) diperoleh prediksikan bahwa pertumbuhan
penumpang: n 10 (2021) = 4.508.001,64, n 15 (2026) = 7.666.452,25, n 20 (2031)
= 13.037.814,72. Pertumbuhan barang: n 10 (2021) = 4.536.525,02, n 15 (2026) =
7.442.161,31, n 20 (2031) = 12.208.852,53. Pertumbuhan kendaraan: n 10 (2021) =
257.059,07, n 15 (2026) = 207.241,17, n 20 = 283.423,27. Pertumbuhan kunjungan
kapal: n 10 (2021) = 23.702,30, n 15 (2026) = 36.274,45, n 20 (2031) =
51.868,10. Selain itu dapat diprediksikan pula
pada tahun 2021 nilai BOR pada Pelabuhan Padangbai sebesar 167,27 %, pada
tahun 2026 nilai BORnya sebesar 255,99 % dan pada tahun 2031 Nilai BORnya
sebesar 366.05 %. Berdasarkan hasil prediksi nilai BORnya maka pelabuhan
padangbai seharusnya pada tahun 2012 seharusnya telah memiliki 3 sampai dengan
4 buah dermaga siap beroperasi, dan pada 2013 harus sudah memiliki 5 dermaga
yang siap beroperasi dan dari tahun 2014 hingga 2031 dermaga di Pelabuhan
Padangbai seharusnya sudah minimal melmiliki 6 dermaga yang siap beroperasi.
Penulis: Teuku Muhammad
Fachrurrazi
Kode Jurnal: jptsipildd130486