ANALISIS KEUNTUNGAN KONTRAKTOR DENGAN VARIASI SISTEM PEMBAYARAN (STUDI KASUS: PROYEK PENINGKATAN STRUKTUR JALAN CEKIK-BATAS KOTA NEGARA)

Abstract: Pengelolaan finansial seringkali kurang dicermati oleh kontraktor, namun kontraktor cenderung berusaha untuk mendapatkan keuntungan yang sebanyak-banyaknya. Modal kerja dari realisasi penerimaan sangat ditentukan oleh cara pembayaran yang telah ditetapkan dalam kontrak konstruksi. Penentuan sistem pembayaran yang tepat dapat mengurangi resiko kekurangan modal kerja. Tujuan penelitian ini adalah mencari alternatif sistem pembayaran yang paling menguntungkan bagi kontraktor. Penelitian dilakukan pada Proyek Peningkatan Struktur Jalan Cekik-Batas Kota Negara. Time Schedule proyek diasumsikan sebagai kondisi penjadwalan EST dan kondisi penjadwalan LST didapatkan dari pengolahan data dengan membuat uraian dan urutan setiap kegiatan dalam aktivitas proyek sehingga dapat ditentukan durasi waktu tenggang untuk setiap aktivitas dengan metode PDM menggunakan bantuan software Microsoft Project. Kemudian dibuat analisis cash flow untuk beberapa alternatif yaitu sistem pembayaran bulanan dan termin progress 25% dengan masing-masing uang muka sebesar 0%, 10%, 15%, dan 20% dalam kondisi penjadwalan EST dan LST. Dari ke enam belas alternatif sistem pembayaran yang ditinjau akan dicari besarnya keuntungan yang akan diperoleh. Hasil analisis data menunjukan bahwa sistem pembayaran yang paling menguntungkan adalah sistem pembayaran bulanan dengan uang muka 20% pada kondisi penjadwalan EST yang menghasilkan nilai penutupan akhir sebesar Rp. 3.062.755.359,01 dan persentase keuntungan 9,80%.
 Keywords: Sistem Pembayaran, Earlist Start Time, Latest Start Time, PDM, Cash Flow
Penulis: Ida Ayu Rai Widhiawati
Kode Jurnal: jptsipildd140750

Artikel Terkait :